ANALISIS PENGARUH NET PROFIT MARGIN, DEBT TO EQUITY RATIO, OPERATING CASH FLOW, DAN INFLASI TERHADAP FINANCIAL DISTRESS PADA PERUSAHAAN SEKTOR ENERGI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2020-2023

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisi pengaruh net profit margin, debt to equity ratio, operating cash flow, inflasi terhadap kemungkinan terjadinya financial distress pada perusahaan sektor energi di Bursa Efek Indonesia periode 2020-2023. Sampel pada penelitian ini adalah sejumlah 165 perusahaan energi yang tergabung dalam daftar Bursa Efek Indonesia tahun 2020-2023. Teknik dalam pengambilan sampel penelitian ini menggunakan purposive sampling. Net Profit Margin (NPM), Debt to Equity Ratio (DER), Operating Cash Flow (CFO), Return on Equity (ROE), Inflasi sebagai variabel indpenden, Financial Distress sebagai variabel dependent. Analisa dalam penelitian ini menggunakan regresi linear berganda yang sebelumnya telah dilakukan uji hipotesis. Hasil penelitian ini untuk model pertama menunjukan hasil bahwa net profit margin tidak berpengaruh terhadap financial distress. Untuk model kedua menunjukan bahwa debt to equity ratio tidak berpengaruh terhadap financial distress. Untuk model ketiga operating cash flow tidak berpengaruh terhadap financial distress. Untuk model keempat return on equity berpengaruh terhadap financial distress. Untuk model kelima inflasi tidak berpengaruh terhadap financial distress. Dari hasil penelitian tersebut menyatakan bahwa keempat tidak berpengaruh dan satu variable berpengaruh terhadap financial distress.