MANAJEMEN SARANA PRASARANA DAN ETOS KERJA GURU DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DI SANGGAR KEGIATAN BELAJAR (SKB) KOTA AMBON

Abstract

Manajemen sarana dan prasarana merupakan faktor kunci dalam meningkatkan efektivitas pembelajaran di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Ambon. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana fungsi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, koordinasi, dan pengawasan diterapkan dalam pengelolaan fasilitas pendidikan di SKB. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan dilakukan melalui pengajuan proposal ke Dinas Pendidikan dan verifikasi kebutuhan di Dapodik. Pengorganisasian melibatkan berbagai pihak, baik internal maupun eksternal, untuk memastikan efektivitas pelaksanaan program. Pengarahan diberikan oleh Dinas Pendidikan dalam bentuk supervisi dan instruksi pemanfaatan fasilitas. Koordinasi berjalan melalui komunikasi yang baik antara unit kerja, sedangkan pengawasan dilakukan secara berkala untuk memastikan pemeliharaan dan penggunaan sarana sesuai tujuan. Implikasi penelitian ini menunjukkan bahwa manajemen yang baik mendukung optimalisasi fasilitas pendidikan. Rekomendasi utama adalah digitalisasi sistem pengawasan aset dan peningkatan keterlibatan siswa dalam pemeliharaan fasilitas guna meningkatkan efektivitas manajemen sarana dan prasarana di SKB Kota Ambon.